Mama

Mama kau adalah inspirasiku,
Mama kau adalah motivasiku.
Darimu aku banyak belajar tentang kehidupan.
Mama kau tak hanya mengandung dan melahirkan kami, kau juga rela berkorban apapun demi kami.
Bahkan harga diri dan perasaan pun rela kau korbankan untuk kami anak-anakmu.
Saat kami kecil dan bapak melakukan kekhilafan kau tetap bertahan walau hatimu sakit dan hancur.
Kau tidak ingin kami mengalami penderitaan seperti yang kau alami saat kecil akibat perceraian.
Kau tidak ingin kami menjadi anak-anak korban perceraian orangtua.
Mama karna kesabaranmulah akhirnya bapak bisa kembali lagi bersama kita.

Mama kaulah yang mempunyai andil besar dalam membesarkan kami.
karna kaulah kami bisa bersekolah.
Kau rela berpanas-panasan ditepi jalan untuk berjualan makanan yang kau buat sendiri.
Hingga kulitmu yang putih bersih menjadi hitam terbakar panasnya matahari.

Mama kini setelah anak-anakmu dewasa, kami malah meninggalkanmu.
Belumlah dapat kami membalas pengorbananmu, belum puas kami membahagiakanmu.
Kami harus hidup dengan oranglain dan berjuang demi keluarga kami masing-masing.
Mama tidak ada yang dapat kuberikan kepadamu, kecuali do'a yang tulus dariku untukmu mama.
Semoga Allah selalu memberikan kesehatan dan kebahagiaan padamu.
 
by:
Pipit puspitasari
www.dapurkenanga.com